Siap Siaga Untuk Bencana

DKI  Jakarta  merupakan  daerah  yang rawan  bencana  diantaranya    banjir, kebakaran,  serta  rawan  gempa.  Apalagi DKI  Jakarta  ini  banyak  memiliki bangunan-bangunan  tinggi  /  bertingkat yang  sangat  berpotensi  mengalami dampak  dari  bencana  gempa  tersebut yang saat terjadinya bencana gempa dapat mengalami  kerusakan  struktural  yang lebih  parah.  meningkatkan  risiko runtuhnya  gedung  dan  potensi  bahaya bagi penghuninya.

Sekolah  merupakan  salah  satu  yang akan  merasakan  dampak  dari bencana  gempa  bumi  tersebut,  oleh sebab  itu  perlu  kiranya  sekolah melakukan  upaya  sebagai  langkah mitigasi  bencana  untuk  memastikan tingkat  keamanan  bagi  warga sekolah. Simulasi  bencana  merupakan  salah satu kegiatan yang dilakukan untuk memperkuat  Kelompok  Siaga Bencana  Sekolah  (KSBS)  yang  mana dilakukan  peniruan  langkah- langkah  kesiapsiagaan  yang  harus dikerjakan ketika terjadi bencana.

Berikut  langkah  mitigasi  harus  dilakukan  baik  sebelum, saat, dan pascabencana bencana Gempa Bumi:

Pra Bencana:

1. Menyiapakn  rencana  untuk  penyelamatan  diri  apabila gempa bumi terjadi

2. Melakukan latihan / simulasi ketika terjadi bencana. 

3. Menyiapkan  alat  pemadam  kebakaran,  alat  keselamatan standar, dan persediaan obat-obatan.

4. Membangun  kontruksi  gedung  sekolah  tahan  terhadap goncangan gempa bumi dengan fondasi yang kuat

Saat Bencana:

- Bersikap tenang

- Berlindung  di  bawah  meja  untuk  menghindari dari benda-benda yang mungkin jatuh dan jendela kaca

- Jika sedang memasak, segera matikan kompor.

Ketika gempa mulai mereda:

- Tetap  lindungi  kepala  dan  segera  menuju  ke  lapangan terbuka (titik kumpul)

- Ikuti jalur evakuasi yang telah disediakan dengan tertib

- Jangan berdiri dekat tiang, pohon/ sumber listrik/ gedung yang mungkin roboh

- Segera mendata kelengkapan seluruh warga sekolah. 

- Lakukan  pertolongan  pertama  bagi  yg  cidera  serta evakuasi.

@Destiyana